Jati Diri? Dalam Pencarian

Lama mengunci diri. Entah bagaimana bisa selama ini.

Mungkin karna takut? 

Malu? 

Ku tafsirkan ini suatu bentuk ketidak percayaan pada diri.

Sekarang, perlahan kan kubagi cerita yang lama diperdebatkan diri.

Banyak hal telah dilalui, dalam dunia yang selama ini tersembunyi. Pencarian akan jati diri yang tak kunjung berhenti.

Kita semua tahu, bahwa sejatinya tiap diri terlahir dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Baik aku, kamu, dia, mereka.

Tak satupun dari kita terlahir hanya dengan kekurangan atau hanya dengan kelebihan. Kita terlahir istimewa dengan cara yang tak biasa.

Bicara soal pencarian diri. Aku mengaku ini bukan perihal yang mudah. Ini yang murni aku rasakan dan aku takkan menyangkal jika ternyata kalian dapat melakukannya dengan mudah. Karna (lagi) masing masing dari kita istimewa dan punya cara tersendiri untuk menemukan diri. 

Kini usiaku 20 th, dan "diri" ku masih saja sembunyi. Aku tak paham bagaimana bisa aku sekeras ini. Bahkan pada diriku sendiri.  Sungguh pengenalan ini tak mudah. Banyak hal terpikir tapi tak satupun menjadi jawaban. Aku coba bicara pada sunyi, tentang diriku sendiri. Mulai terpejam hingga hilang dalam gelap. 

Sunyi menampilkan diri ku yang begitu lemah terkunci. Duduk terpaku memandang sekeliling yang gelap. Menantikan kehadiranku untuk membebaskannya. Aku tak suka pemandangan ini. Aku berusaha meraih diriku, tapi ia begitu jauh dan semakin menjauh. Aku tak mengerti kenapa ia semakin menjauh ketika aku mendekat. Aku putuskan diam, tak ingin diriku semakin menjauh. Aku takut. 

Dan kau tau? Hingga kini aku belum menemukannya. Karna apa? Karna aku takut dan aku hanya diam. 

Bukan seperti ini. Harusnya aku tak diam dan aku harus terus berusaha meraihnya. Satu hal yang sempat kulupakan. Aku lupa dimaana aku berdiri. 

Aku berdiri pada deretan perjalan hidup yang telah dan akan aku lalui. Berbagai hal yang tak seharusnya kuabaikan begitu saja. Kunci yang kubutuhkan ada disana. Semakin kuabaikan semakin aku tak mengenali diriku dan ia akan semakin jauh. Kuputuskan aku tak boleh takut dan terus berusaha meraih diriku. Meski lelah aku takkan menyerah. Selama ini aku tlah banyak melewati hal yang menakjubkan. Hal yang mampu membuat hatiku berkata YA pada hal yang kusuka.  TIDAK pada hal yang kubenci. OKAY padahal yang menantangku menjadi lebih baik. 

Kunci yang akan membantuku menemukan "diriku" ada disana. Dalam perjalanan hidupku sendiri. Jangan pernah mengabaikan apa yang telah kamu lewati. Bisa jadi itu yang membawamu lebih dekat pada penemuan jatidirimu. 

Selamat berjuang menemukan jati diri...